Sabtu, 08 Desember 2012





  • Hakikat Sosiologi :
    1. Charles Ellwood : Pengetahuan yang menguraikan hubungan manusia dan golongannya, asal dan kemajuannya, bentuk dan kewajibannya
    2. Herbert Spencer : Sosiologi mempelajari tumbuh, bangun, dan kewajiban masyarakat
    3. Emile Durkheim : Ilmu yang mempelajari fakta sosial : cara bertindak, berpikir dan berperasaan yang ada diluar individu
    4. Max Weber : Sosiologi mempelajari tindakan sosial
    5. Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi : Ilmu yang mempelajari hubungan antarmanusia di dalam kelompok
    6. Soerjono Soekanto : Ilmu yang mempelajari masyarakat dalam keseluruhannya dan hubungan antar orang dalam kelompok 
    • Sosiologi berasal dari kata socius (latin) : kawan, dan logos (yunani) : kata/berbicara

    • Ilmu sosiologi berarti ilmu yang berbicara tentang masyarakat

    • Objek sosiologi adalah masyarakat

    • Pokok bahasan sosiologi :
      1. Emile Durkheim : Fakta sosial, pola/sistem yang mempengaruhi cara manusia bertindak, berpikir dan merasa yang berada dil luar individu
      2. Max Weber : Tindakan sosial, jika tindakan tersebut dilakukan dengan mempertimbangkan perilaku orang lain
      3. Wringt Mills : Khayalan sosial, memahami apa yang terjadi di masyarakat maupun yang ada dalam diri sendiri. Alat untuk melakukan khayalan sosial :
        • Personal Trouble of Milieu : masalah pribadi
        • Public Issues of social structure : masalah public
      4. Peter L. Berger : Realitas sosial, sosiolog harus bisa menyingkap berbagai tabir dan mengungkapkan tiap helai tabir menjadi suatu realitas yang tak terduga

    • Ilmu pengetahuan memiliki beberapa unsur :
      1. Pengerahuan
      2. Sistematis
      3. Menggunakan pemikiran
      4. Dapat diselidiki secara kritis oleh umum
     
    • Ciri sosiologi sebagai ilmu :
      1. Empiris : Didasarkan pada hasil observasi, tidak spekulatif, menggunakan akal sehat
      2. Teoritis : Menyusun abstraksi dari hasil observasi
      3. Kumulatif : Didasarkan pada teori sebelumnya dalam arti memperbaiki, memperluas dan memperhalus teori lama
      4. Non etis : Menjelaskan fakta-fakta secara analitis

    • Metode sosiologi : Kualitatif dan Kuantitatif

    •  Sejarah perkembangan sosiologi di Eropa :
      • Berger dan Berger : Sosio menjadi ilmu karena adanya ancaman terhadap tatanan sosial
      • L. Laeyendecker : Ancaman tersebut adalah :
        1. 2 revolusi, revolusi industri dan Perancis
        2. Timbulnya kapitalisme
        3. Perubahan di bidang sosial dan politik
        4. Reformasi oleh Martin Luther
        5. Meningkatnya individualisme
      • August Comte : Bapak sosiologi, ada 2 perubahan :
        1. Perubahan positif : demokrasi
        2. Perubahan negatif : konflik antarkelas
      • Herbert Spencer : Mempopulerkan sosiologi, bukunya : Principles of Sociology

    • Sejarah perkembangan sosiologi di Indonesia :
      • Sri Paduka Mangkunegoro IV : Memasukkan unsur tata hubungan manusia pada berbagai golongan yang berbeda, ajaran Wulang Reh
      • Ki Hajar Dewantara : Peletak dasar pendidikan nasional, konsep : kepemimpinan dan kebangsaan
      • Snouck Hugronje : Menggunakan pendekatan sosiologi untuk memahami masyarakat Aceh
      • Soenario Kolopaking : Pertama kali memberikan kuliah sosiologi dalam bahasa Indonesia tahun 1948 di Akademi Ilmu Politik Yogya
      • Djody Gondokusumo : Buku sosiologi bahasa Indonesia pertama, Sosiologi Indonesia
      • Bardosono : Menerbitkan sebuah diktat
      • Selo Soemardjan : Buku Social Changes in Yogyakarta


    Sumber : http://unknown-mboh.blogspot.com/2012/09/rangkuman-sosiologi-kelas-x-bab-1.html#ixzz2ETgm4bjP 

    Sumber : http://unknown-mboh.blogspot.com/2012/09/rangkuman-sosiologi-kelas-x-bab-1.html#ixzz2ETfy9SVG



Rabu, 31 Oktober 2012

Pengertian Sosiologi

Sosiologi berasal dari bahasa Latin yaitu Socius yang berarti kawan, teman sedangkan Logos berarti ilmu pengetahuan. Ungkapan ini dipublikasikan diungkapkan pertama kalinya dalam buku yang berjudul "Cours De Philosophie Positive" karangan August Comte (1798-1857). Walaupun banyak definisi tentang sosiologi namun umumnya sosiologi dikenal sebagai ilmu pengetahuan tentang masyarakat.

Masyarakat adalah sekelompok individu yang mempunyai hubungan, memiliki kepentingan bersama, dan memiliki budaya. Sosiologi hendak mempelajari masyarakat, perilaku masyarakat, dan perilaku sosial manusia dengan mengamati perilaku kelompok yang dibangunnya.Sebagai sebuah ilmu, sosiologi merupakan pengetahuan kemasyarakatan yang tersusun dari hasil-hasil pemikiran ilmiah dan dapat di kontrol secara kritis oleh orang lain atau umum.

Kelompok tersebut mencakup keluarga, suku bangsa, negara, dan berbagai organisasi politik, ekonomi, sosial.

sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Sosiologi